Tempe, Kearifan Budaya yang Menjadi Identitas Indonesia

Sumber Gambar : Foto ilustrasi: www.canva.com
Tempe bukan sekadar makanan yang seringkali hadir melengkapi santapan masyarakat Indonesia. Lebih dari itu, tempe merupakan warisan budaya yang menjadi bagian yang tak bisa lepas dari kehidupan masyarakat. Proses pembuatannya yang filosofis dan ramah lingkungan, menjadikan makanan ini sebuah identitas nasional yang patut dilestarikan.
 
Tradisi pembuatan tempe sudah berlangsung sejak lama. Kacang kedelai, baik hitam maupun kuning, difermentasi menggunakan ragi alami, kemudian dibungkus dengan bahan alami antara lain daun waru, daun ati, daun pisang, gedebog pisang, atau kulit jagung. Proses fermentasi ini kemudian menghasilkan tempe dengan tekstur padat dan rasa yang digemari banyak orang.
 
Bagi para perajin, proses pembuatan tempe adalah sebuah ritual yang mengedepankan nilai-nilai kearifan lokal. Dalam masyarakat Jawa ada istilah "yen uripe resik tempene apik" yang berarti ‘jika hidupnya baik, tempenya pun akan baik’. Istilah ini menjadi salah satu alasan penting di balik terbinanya hubungan yang harmonis di dalam mayoritas komunitas budaya tempe.
 
Selain dalam proses pembuatannya, hal lain yang menjadi daya tarik tempe adalah fakta bahwa makanan ini pun tak lepas dari acara ritual dan tradisi. Kehadirannya dalam acara seperti selamatan, hajatan, dan kendurian menjadi bentuk kesederhanaan dan rasa syukur. Hal ini bisa dipahami karena tempe adalah makanan yang mudah dijangkau oleh orang dari lapisan mana pun dan mudah diolah.
 
Bahan baku dan bentuk olahannya pun fleksibel, menjadikannya sumber kreativitas bagi para pecinta kuliner untuk berkreasi. Dari gorengan sederhana hingga hidangan istimewa, tempe tak pernah gagal untuk memanjakan lidah. Oleh karena itu pula, pada masa sekarang di tengah modernitas dan kemajuan teknologi, tempe semakin mendunia dan bisa diterima oleh banyak orang dari banyak penjuru Bumi.
 
Popularitasnya sebagai makanan lezat, bergizi, dan ramah lingkungan semakin meroket dan diakui oleh semakin banyak orang. Menjadikan kita, bangsa Indonesia, semakin bangga akan warisan budaya ini. [*]

Create By : Admin
Artikel Lainnya