Selain Bakso, Cicipi Juga Kuliner Ini Waktu ke Wonogiri
Sumber Gambar : Foto ilustrasi: www.canva.com
Wonogiri. Kabupaten di Provinsi Jawa Tengah ini seringkali dikaitkan dengan kuliner baksonya yang lezat. Namun, bukan cuma bakso, ada juga kuliner lain yang bisa dicoba, siapa tahu suka…
Salah satu kuliner yang dimaksud adalah tempe besengek, sebuah sajian khas yang menarik untuk dicoba. Tempe besengek dikenal luas oleh masyarakat setempat sebagai lauk yang nikmat. Masakan ini mengandalkan tempe sebagai bahan utama, yang kemudian diolah bersama bumbu-bumbu rempah dengan cita rasa kaya dan khas. Proses memasaknya pun unik, karena tempe yang dibungkus daun jati sebelum dimasak, menciptakan aroma dan rasa yang berkesan.
Kandungan gizi dalam tempe menjadikan hidangan ini bukan hanya lezat, tetapi juga bermanfaat. Tempe kaya akan protein nabati, serat, serta vitamin, dan proses fermentasinya menghasilkan probiotik alami yang baik untuk kesehatan pencernaan. Ditambah lagi, perpaduan rempah seperti kunyit, cabai, dan bawang menciptakan rasa yang kuat dan menggoda selera, menjadikan tempe besengek sebagai pilihan ideal untuk hidangan sehari-hari maupun jamuan istimewa.
Lebih dari sekadar makanan, tempe besengek memiliki makna budaya yang mendalam. Hidangan ini kerap muncul dalam berbagai momen penting, seperti perayaan adat dan acara keluarga. Setiap keluarga biasanya memiliki resep turun-temurun yang memberi sentuhan khas pada racikan bumbunya, menjadikan tiap sajian tempe besengek punya karakter rasa tersendiri.
Kini, pamor tempe besengek semakin menyebar. Kehadirannya di berbagai warung makan hingga pasar tradisional semakin memperluas jangkauan penikmatnya. Dengan harga yang ramah di kantong, sajian ini mudah dijangkau oleh siapa saja.
Dari sisi ekonomi, tempe besengek juga membawa manfaat nyata. Produksi hidangan ini melibatkan banyak tangan lokal, mulai dari petani kedelai hingga pembuat tempe, sehingga turut menggerakkan roda ekonomi masyarakat. Karena bahan bakunya mudah didapat dan proses pembuatannya tidak terlalu rumit, tempe besengek menjadi simbol perpaduan antara kearifan lokal dan potensi ekonomi.
Dengan segala keistimewaannya, tempe besengek tak hanya menyenangkan lidah, tapi juga mengajak kita menyelami kekayaan tradisi kuliner Nusantara. Jadi, kalau sempat mampir ke Wonogiri, jangan cuma mencicip baksonya, tapi juga tempe besengeknya. [*]
Salah satu kuliner yang dimaksud adalah tempe besengek, sebuah sajian khas yang menarik untuk dicoba. Tempe besengek dikenal luas oleh masyarakat setempat sebagai lauk yang nikmat. Masakan ini mengandalkan tempe sebagai bahan utama, yang kemudian diolah bersama bumbu-bumbu rempah dengan cita rasa kaya dan khas. Proses memasaknya pun unik, karena tempe yang dibungkus daun jati sebelum dimasak, menciptakan aroma dan rasa yang berkesan.
Kandungan gizi dalam tempe menjadikan hidangan ini bukan hanya lezat, tetapi juga bermanfaat. Tempe kaya akan protein nabati, serat, serta vitamin, dan proses fermentasinya menghasilkan probiotik alami yang baik untuk kesehatan pencernaan. Ditambah lagi, perpaduan rempah seperti kunyit, cabai, dan bawang menciptakan rasa yang kuat dan menggoda selera, menjadikan tempe besengek sebagai pilihan ideal untuk hidangan sehari-hari maupun jamuan istimewa.
Lebih dari sekadar makanan, tempe besengek memiliki makna budaya yang mendalam. Hidangan ini kerap muncul dalam berbagai momen penting, seperti perayaan adat dan acara keluarga. Setiap keluarga biasanya memiliki resep turun-temurun yang memberi sentuhan khas pada racikan bumbunya, menjadikan tiap sajian tempe besengek punya karakter rasa tersendiri.
Kini, pamor tempe besengek semakin menyebar. Kehadirannya di berbagai warung makan hingga pasar tradisional semakin memperluas jangkauan penikmatnya. Dengan harga yang ramah di kantong, sajian ini mudah dijangkau oleh siapa saja.
Dari sisi ekonomi, tempe besengek juga membawa manfaat nyata. Produksi hidangan ini melibatkan banyak tangan lokal, mulai dari petani kedelai hingga pembuat tempe, sehingga turut menggerakkan roda ekonomi masyarakat. Karena bahan bakunya mudah didapat dan proses pembuatannya tidak terlalu rumit, tempe besengek menjadi simbol perpaduan antara kearifan lokal dan potensi ekonomi.
Dengan segala keistimewaannya, tempe besengek tak hanya menyenangkan lidah, tapi juga mengajak kita menyelami kekayaan tradisi kuliner Nusantara. Jadi, kalau sempat mampir ke Wonogiri, jangan cuma mencicip baksonya, tapi juga tempe besengeknya. [*]
Create By : Admin
