Workshop Forum Tempe Indonesia Untuk Mengatasi Berbagai Masalah UMKM

Forum Tempe Indonesia (FTI) bekerja sama dengan USSEC Indonesia untuk mengatasi berbagai permasalahan yang dihadapi oleh setiap UMKM tempe di berbagai wilayah. Workshop ini diharapkan dapat meningkatkan keamanan pangan, perizinan, serta kondisi usaha lainnya bagi para produsen tempe. Kegiatan tersebut diikuti oleh 20 peserta dan dilaksanakan di dua wilayah berbeda, yaitu Aceh dan Bogor. Peserta workshop terdiri dari berbagai pemangku kepentingan dan pengrajin tempe.

1. Workshop dengan tema “Produk Pangan Lokal Tempe sebagai Pangan Fungsional untuk Kesehatan” diselenggarakan di Gedung Olahraga Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Aceh, berlokasi di Jl. Soekarno Hatta, Gampong Lagang, Kecamatan Ingin Jaya, Kabupaten Aceh Besar. Kegiatan ini dilaksanakan pada Rabu, 26 Februari 2025, dan dihadiri oleh 30 peserta dari berbagai profesi, termasuk mahasiswa, akademisi, ibu-ibu PKK, pengrajin tempe, serta masyarakat umum. Ketua FTI Wilayah Aceh, Bapak Junaidi, S.St., M.Kes., menjadi pemateri pada kegiatan ini. Selain memaparkan manfaat tempe, diskusi juga membahas cara membangun usaha tempe yang baik dengan menekankan aspek higienitas dan keamanan pangan.

2. Workshop dengan tema “Menuju UMKM Tempe yang Berdaya Saing” dilaksanakan pada Jumat, 14 Maret 2025, di Bean Sulaeman, Bogor. Kegiatan ini diikuti oleh 20 peserta. Workshop dipimpin oleh Bapak Muhammad Ridha, STP, MM dari Forum Tempe Indonesia, dan Dr. Dadi Hidayat Maskar, ST, M.Si dari USSEC. Dalam kegiatan ini, disampaikan berbagai permasalahan yang dihadapi oleh para produsen tempe, dengan harapan dapat ditemukan solusi atas tantangan tersebut, seperti penjualan melalui platform daring, mempertahankan daya saing di pasar, perizinan, dan isu-isu terkait lainnya.