Industri yang Mengedepankan Semangat Berkelanjutan

Sumber Gambar : Foto ilustrasi: www.canva.com

Setiap orang bisa ambil peran untuk membuat Bumi jadi tempat yang lebih layak huni.

 

Cuaca ekstrem, kekeringan, dan banjir sudah jadi tanda kalau Bumi sedang tidak baik-baik saja. Bencana-benca itu adalah bentuk bencana hidrometeorologi.

 

BMKG menjelaskan, ini adalah suatu fenomena bencana alam atau proses merusak yang terjadi di atmosfer (meteorologi), air (hidrologi), atau lautan (oseanografi) yang dapat menyebabkan hilangnya nyawa, cedera atau dampak kesehatan lainnya, kerusakan harta benda, hilangnya mata pencaharian dan layanan, gangguan sosial dan ekonomi, atau kerusakan lingkungan.

 

Bagi kita sebagai sebagai individu, mitigasi atau upaya mengurangi dampak bencana, bisa dilakukan dengan membuang sampah pada tempatnya dan memilah sampah yang bisa didaur ulang dan tidak; mengurangi wadah plastik sekali pakai; dan bisa juga membeli produk yang ramah lingkungan.

 

Sementara itu, di dunia pertanian, dalam hal ini pertanian kedelai, langkah-langkah inisiatif bisa dilakukan dengan mengacu pada pada pencapaian tujuan-tujuan pembangunan berkelanjutan (sustainable development goals/SDG) yang ditetapkan oleh PBB. SDG adalah serangkaian 17 tujuan yang mencakup berbagai aspek keberlanjutan, termasuk di dalamnya perlindungan lingkungan.

 

Wujud nyatanya antara lain dengan menerapkan produksi bersih dan berkelanjutan, dengan berusaha mengurangi dampak lingkungan. Apakah mungkin?

 

Jawabnya, mungkin! Dengan menerapkan modernisasi, seperti yang dilakukan petani di Amerika Serikat (AS).

 

Selain menerapkan pertanian modern, Jennie menjelaskan bahwa ia juga memadukan teknik pertanian tersebut dengan teknik pertanian tradisional. Misalnya, tidak membajak atau mengolah tanah sebelum menanam – dan menggunakan tanaman penutup tanah
Dengan tidak mengolah tanah sebelum menanam kedelai, kita mengurangi jejak karbon dan kemungkinan erosi tanah, sekaligus meningkatkan kesehatan tanah. Tanaman penutup tanah, yaitu tanaman yang ditanam di lahan setelah tanaman utama (misalnya kedelai) dipanen, juga membantu mengatasi erosi dan menyehatkan tanah,” tambahnya.

Create By : Admin
Artikel Lainnya